Cover Image

Students Creative Thinking Skills in the Context of Handling Fish Bone Waste with Problem-Based Learning Model

Irmitha Mufida, Momo Rosbiono, Wahyu Sopandi

Abstract


This study aims to build students' creative thinking skills in the context of handling fish bone waste by using a Problem-Based Learning model. The research method applied was Developmental Research with pre-experimental research design one group pretest-posttest. This research was conducted at one of the MANs located in Medan City. The sample in this study were 32 students of class XI IPA in the even semester of the 2019/2020 school year. Research activities were carried out online with the help of the WhatsApp application and zoom. The research instrument used the form of 12 essay items on the validated student worksheets (LKS) and suitable for measuring students' creative thinking skills. The data obtained from this study were analyzed quantitatively using Microsoft Excel and SPSS software. The results showed that students' creative thinking skills in the context of handling fish bone waste by using a problem-based learning model were included in the "Good" category with an average overall percentage of 63%.

Keywords


Problem-Based Learning; Creative Thinking Skills; Handling Fish Bone Waste

Full Text:

PDF

References


Abdurrozak, R., Jayadinata, A. K., & Atun, I. (2016). Pengaruh model problem-based learning terhadap kemampuan berpikir kreatif pesertadidik. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 871-880.

Adiningsih, Y., & Purwanti, T. (2015). Karakterisasi mutu gelatin ikan tenggiri (scomberomorus commersonii) dengan perendaman menggunakan asam sitrat dan asam sulfat. Jurnal Riset Teknologi Industri, 9(2), 149-156.

Agustin, S., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas pembelajaran berbasis masalah pencemaran limbah pemutih dalam meningkatkan keterampilan berpikir kreatif. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2), 1-12.

Aidoo, B., Boateng, S. K., Kissi, P. S., & Ofori, I. (2016). Effect of problem-based learning on students’ achievement in chemistry. Journal of Education and Practice, 7(33), 103-108.

Arikunto, S. (2009). Evaluasi program pendidikan: Pedoman teoritis bagi mahapesertadidik dan praktisi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arisanti, W. O. L., Sopandi, W., & Widodo, A. (2016). Analisis penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kreatif siswa SD melalui project based learning. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(1), 82-95.

Birgili, B. (2015). Creative and critical thinking skills in problem-based learning environments. Journal of Gifted Education and Creativity, 2(2), 71-80.

Desriyanti, R., & Lazulva. (2016). Penerapan problem-based learning pada pembelajaran konsep hidrolisis garam untuk meningkatkan hasil belajar pesertadidik. Jurnal Tadris Kimiya, 1(2), 70-78.

Efwinda, S., & Sopandi, W. (2016). Peningkatan penguasaan konsep siswa melalui pembelajaran IPA terpadu bebasis masalah berbantuan mind map. Edusains, 8(1), 27-35.

Fadliah, E., Rosbiono, M., & Sopandi, W. (2018). Skill analysis of students’ creative thinking in implementation of problem-based learning with plastic waste handling context. Journal Of Physics: Conference Series.

Fahruroji, T., Kurnia., & Rosbiono, M. (2016). Penerapan pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan kreatifitas Siswa pada topik biogas. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran, 3(3), 234-242.

Friani, I. F., Sulaiman., & Mislinawati. (2017). Kendala guru dalam menerapkan model pembelajaran pada pembelajaran tematik berdasarkan kurikulum 2013 di SD Negeri 2 Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(1), 88-97.

Herdiawan, H., Langitasari, I., & Solfarina, (2019). Penerapan PBL untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa pada konsep koloid. Edu Chemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan), 4(1), 24-35.

Hidayat, G., Dewi, E. N., & Rianingsih. L. (2016). Karakteristik gelatin tulang ikan nila dengan hidrolisis menggunakan asam fosfat dan enzim papain. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 19(1), 69-78.

Hidayat, T., Susilaningsih, E., & Kurniawan, C. (2018). The effectiveness of enrichment test instruments design to measure students’ creative thinking skills and problem-solving. Thingking Skill and Creativity, 29, 161-169.

Iskandar. (2009). Psikologi pendidikan (sebuah orientasi baru). Cipayung: Gaung Persada (GP) Press.

Johnson, E. B. (2007). Contextual teaching and learning: Menjadikan kegiatan belajar – mengajar mengasyikkan dan bermakna. Bandung: Mizan Learning Center (MLC).

Mahmuda, E., Idiawati, N., & Wibowo, M. A. (2018). Ekstraksi gelatin pada tulang ikan belida (chitala lopis) dengan proses perlakuan asam klorida. Jurnal Kimia Khatulistiwa, 7(4), 114-123.

Munandar, U. (2014). Pengembangan kreatifitas anak berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Murtiningrum, T., Ashadi., & Mulyani, S. (2013). Pembelajaran kimia dengan problem solving menggunakan media e-learning dan komik ditinjau dari kemampuan berfikir abstrak dan kreativitas siswa. Jurnal Inkuiri, 2(3), 288-301.

Ngalimun. (2013). Strategi dan model pembelajaran. Yogyakarta: Aswadja Pressindo.

Panjaitan, T. F. C. (2016). Optimasi ekstraksi gelatin dari tulang ikan tuna (thunnus albacares). Jurnal Wiyata, 3(1), 11-16.

Purnamaningrum, A., Dwiastuti, S., Probosari, R. M., & Noviawati. (2012). Peningkatan kemampuan berpikir kreatif melalui problem-based learning (pbl) pada pembelajaran biologi pesertadidik kelas X-10 SMA Negeri 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012. Pendidikan Biologi, 4(3), 39-51.

Richey, R. C., & Klein, J. D. (2007). Design and development research: Methods, strategies, and issues. Mahwah, NJ: Lawrence Erlbaum Associates Publishers.

Ridhay, A., Musafira., Nurhaeni., Nurakhirawati., & Khasanah, N. B. (2016). Pengaruh variasi jenis asam terhadap rendemen gelatin dari tulang ikan cakalang (katsuwonus pelamis). Jurnal Riset Kimia, 2(2), 44-53.

Santoso, C., Surti, T., & Sumardianto. (2015). Perbedaan penggunaan konsentrasi larutan asam sitrat dalam pembuatan gelatin tulang rawan ikan pari mondol (himantura gerrardi). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 4(2), 106-114.

Tan, O. S. (2003). Problem-based learning innovation: Using problems to power learning in the 21st century. Singapore: Thomson Learning.

Tazwir., Ayudiarti, D. L., & Peranginangin, R. (2007). Optimasi pembuatan gelatin dari tulang ikan kaci-kaci (plectorhynchus chaetodonoides lac) Menggunakan berbagai konsentrasi asam dan waktu ekstraksi. Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 2(1), 35-43.

Tyas, R. (2017). Kesulitan penerapan problem-based learning dalam pembelajaran matematika. Tecnoscienza, 2(1), 44-52.

Ulger, K., & Imer, Z. (2013). The effect of problem-based learning approach on students’ creative thinking ability. Hacettepe University Journal of Education, 28(1), 382-392.

Utomo, T., Wahyuni, D., & Hariyadi, S. (2014). Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning) terhadap pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kreatif siswa (siswa kelas VIII semester gasal SMPN 1 Sumbermalang Kabupaten Situbondo tahun ajaran 2012/2013). Jurnal Edukasi, 1(1), 5–9.

Wahyu, W., Kurnia., & Syaadah, R.S. (2018). Implementation of problem-based learning (pbl) approach to improve student’s academic achievement and creativity on the topic of electrolyte and non-electrolyte solutions at vocational school. Journal of Physics: Conference Series.

Warsono., & Hariyanto. (2013). Pembelajaran aktif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Wijaya, O. A., Surti, T., & Sumardianto. (2015). Pengaruh lama perendaman NaOH pada proses penghilangan lemak terhadap kualitas gelatin tulang ikan nila (oreochromis nioticus). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan. 4(2), 25-32.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jes.5.2.p.244-256

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 IRMITHA MUFIDA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 Publisher: FKIP Universitas Riau