Cover Image

Development of Contextual Based Electronic Global Warming Modules Using Flipbook Applications as Physics Learning Media in High Schools

Neneng Susanti, Yennita Yennita, Azhar Azhar

Abstract


This study aims to produce physics learning media in high schools in the form of the development of contextual based electronic global warming modules using a valid, practical and effective flipbook application. This type of research is research and development using the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluate). The field trial design used was One Group Pretest-Posttest Design. The development of contextual based electronic global warming modules using the flipbook application has passed the validation test stage with an average percentage of material experts at 88.42% with a very valid category and an average percentage of media experts at 85.63% with a very valid category. Practicality test by the teacher obtained an average percentage score of 85.56% with very practical criteria and by students obtained an average percentage score of 91.33% with a very practical category. Improved learning outcomes using e-modules and without e-modules (the results of last year's tests) are included in the increased category. It can be concluded that the use of contextual-based electronic modules using the flipbook application in learning can improve student physics learning outcomes.

Keywords


Electronic Modules; Global Warming; Contextual Based; Flipbook Applications and; Learning Media

Full Text:

PDF

References


Akbar, S., (2013). Instrumen perangkat pembelajaran, Bumi Aksara, Bandung.

Anafidah, A., Sarwanto., & Masykuri, M. (2017). Pengembangan modul fisika berbasis ctl(contextual teaching and learning) pada materi dinamika partikel untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas X SMAN 1 Ngawi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Jurnal Inkuiri 6(3), 29-40.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Jakarta

Depdiknas. (2008). Penulisan modul. Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.

Depdiknas. (2008). Panduan pengembangan bahan ajar berbasis TIK.Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Jakarta.

Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud. (2017). Panduan Praktis Penyusunan E-Modul. Direktorat Pembinaan SMA, Jakarta.

Ghaliyah, S., Bakri, F., & Siswoyo. (2015). Pengembangan modul elektronik berbasis model learning cycle 7E pada pokok bahasan fluida dinamik untuk siswa SMA kelas XI. Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Jakarta. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) Vol 4.

Hasanah, T. A. N. (2017). Pengembangan modul pembelajaran fisika berbasis problem based learning (PBL) pada materi gelombang bunyi untuk siswa SMA kelas XII. Universitas Kanjaruhan Malang. Physisc Education Journal 1(1), 56-65.

Jaya, S. P. S. (2012). Pengembangan modul fisika konstektual untuk meningkatkan hasil belajar fisika peserta didik kelas X semester 2 di SMK Negeri 3 Singaraja. Universitas Pendidikan Ganesha Bali.Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran.

Kususa, S. A., Sudarti., & Aristya, P. D. (2017). Pengembangan modul fisika berbasis kontekstual pada materi alat-alat optik dalam pembelajaran di kelas x sman 3 lumajang. universitas Jember.Jurnal Pembelajaran Fisika 6(2), 154-161.

Lasmiyati, & Harta, I. (2014). Pengembangan modul pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman konsep dan minat SMP. Universitas Negeri Yogyakarta.Pythagoras: Jurnal Pendidikan Matematika 9(2), 161-174.

Lubis, I. R., & Ikhsan, J. (2015) Pengembangan media pembelajaran kimia berbasis android untuk meningkatkan motivasi belajar dan prestasi kognitif peserta didik SMA. Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA 1(2), 191 – 201.

Marlina, R., Hardigaluh, B., & Yokhebed. (2015). Pengembangan modul pengetahuan lingkungan berbasis potensi lokal untuk menumbuhkan sikap peduli lingkungan mahasiswa pendidikan biologi. Universitas Pendidikan Indonesia. Jurnal Pengajaran MIPA 20(1), 94-99.

Maulida, Gimin., & Kartikowati, S. (2019). Powerpoint and wondershare quiz creator interactive multimedia development to improve student learning motivation. Universitas Riau.Journal of Educational Sciences 3(3), 390–400.

Miftahul, J. (2019). Pengembangan media pembelajaran interaktif menggunakan autoplay media studio 8 untuk bahan kimia koloid. Universitas Riau.Journal of Educational Sciences 3(1), 2-18.

Prasetiyowati, Y., & Tandyonomanu, D. (2015). Pengembangan modul elektronik pada mata pelajaran animasi 3 dimensi materi pokok pemodelan objek 3D Kelas XI multimedia untuk meningkatkan hasil belajar di SMK Negeri 1 Magetan. Teknologi Pendidikan FIP Universitas Negeri Surabaya. Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan 6(2).

Purwaningtyas, Dwiyogo, W. D., & Hariyadi, I. (2017). Pengembangan modul elektronik mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan kelas XI berbasis online dengan program edmodo. Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Jurnal Pendidikan 2(1), 121-129.

Said, G. A., & Jafar, A. F. (2015). Penggunaan modul berbasis kontekstual terhadap hasil belajar fisika peserta didik pada pokok bahasan hukum newton kelas VII MTs. Madani Alauddin Paopao. UIN Alauddin. Makasar. Jurnal Pendidikan Fisika 3(2), 143-149.

Sari, D. P., Panjaitan, R. G. P., & Wahyuni, E.S. (2018). Respon siswa terhadap modul system ekskresi manusia pada pembelajaran biologi kelas XI SMA. Universitas Tanjungpura. Pontianak Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran 7(3), 1-12.

Suarsana, I. M., & Mahayukti, G.A. (2013). Pengembangan e-modul berorientasi pemecahan masalah untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa. Universitas Pendidikan Ganesha. Singaraja. Jurnal Pendidikan Indonesia 2(2), 264-275.

Sufiyah, L., & Sumarsono, H. (2015). Pengembangan media pembelajaran modul elektronik interaktif pada mata pelajaran ekonomi untuk kelas X lintas minat ekonomi SMA Laboratorium UM Kota Malang. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Jurnal Pendidikan Ekonomi 8(2), 64-73.

Sugiyono. (2013). Statistika untuk penelitian, Alfabeta, Bandung.

Sujanem, R., Suwindra, I. N. P., & Tika, I. K. (2009). Pengembangan modul fisika kontekstual interaktif berbasis web untuk siswa kelas XI SMA. Universitas Pendidikan Ganesha Bali. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran 42(2), 97 – 104.

Tegeh, I. M. (2014). Model penelitian pengembangan. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Wahyuni, S. I., Noer, A. M., & Linda, R. (2018). Development of electronic module using kvisoft flipbook maker aplication on the chemical Universitas Riau. Equilibirium. 2nd University of Riau- International Conference on Educational Sciences. 13 Oktober 2018.

Wibowo, E., & Pratiwi, D. D. (2018) Pengembangan bahan ajar menggunakan aplikasi kvisoft flipbook maker materi himpunan. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Lampung.Desimal: Jurnal Matematika 1(2), 147-156.

Widyaningrum, R., Sunarno, W., & Masykuri, M. (2013). Pengembangan modul berorientasi POE (Predict, Observe, Explain) berwawasan lingkungan pada materi pencemaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Universitas Negeri Surabaya Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi 6(1), 100-117.

Winarko, A. S., Sunarno, W., & Masykuri, M. (2013). Pengembangan modul elektronik berbasis poei ( prediksi, observasi, eksperimen, interpretasi) pada materi system indra kelas XI SMA Negeri 3 Ponorogo. Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi 6(2), 58-75.

Yuliana, Anggereini, E., & Hamidah, A. (2017). Pengembangan modul pembelajaran berbasis kontekstual pada materi ekosistem untuk siswa kelas VII SMP Al-Falah Kota Jambi. Pendidikan IPA Universitas Jambi.Edu-Sains 6(1), 50-58.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jes.4.3.p.541-559

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Neneng Susanti, Yennita Yennita, Azhar Azhar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 Publisher: FKIP Universitas Riau